dr. Irwan Supriyanto PhD SpKJ. Penatalaksanaan gangguan tidur dimulai dari pendekatan nonfarmakologi, yang mencakup sleep hygiene dan sleep restriction. Terapi farmakologi yang dapat digunakan untuk membantu mengurangi gejala gangguan tidur antara lain benzodiazepine, agonis reseptor melatonin, dan Z-drugs . [1]
kerabat, teman dan lingkungan merupakan upaya untuk memenuhi kebutuhannya yang tidak bisa ia penuhi karena sakit. Kebutuhan psikososial meliputi kebutuhan akan kasih sayang, rasa aman, harga diri, rasa memiliki. Kebutuhan kasih sayang merupakan cerminan arti kebutuhan asih yang dapat memberikan kehidupan dan ketentraman secara psikologis.
mual dan muntah, denyut nadi lemah, hipotensi, dan kulit dingin. d. Gangguan pemenuhan nutrisi (defisit nutrisi) berhubungan dengan faktor psikologis ditandai dengan mual, muntah, dan nyeri ulu hati. e. Gangguan rasa nyaman berhubungan dengan nyeri ditandai dengan gelisah, denyut nadi cepat, nyeri otot, nyeri ulu hati dan nyeri kepala. f.
kebutuhan aktifitas, gangguan kebutuhan istirahat dan tidur, gangguan kebutuhan keseimbangan suhu tubuh, gangguan kebutuhan rasa aman dan nyaman, dan konsep keperawatan pre opratif. Bahan Kajian 1. Gangguan kebutuhan aktifitas patologis sistem muskuloskletal, persarafan dan indera. a. Pengkajian: